Kepala Dinas Pariwisata Dr Nurullah. Foto: Wahyu Yuli Artanto Pro Kutim
SANGATTA- Secara bertahap Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) melalui Dinas Pariwisata (Dispar) terus berupaya membenahi kawasan yang berpotensi dijadikan sebagai destinasi wisata daerah. Hal tersebut dilakukan untuk memajukan pariwisata daerah sekaligus menyokong Indonesia sebagai tuan rumah peringatan hari Pariwisata sedunia World Tourism Day yang bakal dihelat di Pulau Bali pada 27 September 2022.
Selain objek wisata petualangan dan kebudayaan di kecamatan, Kadispar Kutim Dr Nurullah menyebut pihaknya kini tengah mempromosikan beberapa kawasan di Sangatta sebagai jujukan objek wisata di ibukota Kutim.
“Kawasan (Pusat Perkantoran Pemkab Kutim) Bukit Pelangi, daerah (Pantai) Teluk Lombok dan Folder Ilham Maulana,“ ujar Nurullah kepada awak media saat di temui di Ruang Kerjanya, Rabu (29/6/2022).
Menyusul Teluk Lombok yang lebih dulu dikenal masyarakat dan Kawasan Bukit Pelangi yang kian eksotik, Folder Ilham Maulana juga akan dijadikan pusat lokasi kegiatan pariwisata. Dia beserta jajaran merencanakan menggelar kegiatan selama seminggu. Satu diantaranya pertunjukan budaya yang akan melibatkan berbagai kelompok kesenian yang ada di Kutim. sebagai bentuk sinergi meningkatkan pertumbuhan ekonomi kerakyatan, panitia juga akan melibatkan para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang ada.
“Pak Bupati (Ardiansyah Sulaiman) dan Wabup (Kasmidi Bulang) juga sudah ok saat saya sampaikan di (rapat kerja dan koordinasi) coffee morning (Senin (25/6/2022) kemarin. Tinggal detailnya saja yang akan kita bahas,“ ujarnya tanpa menyebut kapan tanggal pasti pelaksanaan acara dimaksud.
Melibatkan UMKM dalam industri pariwisata, menurut Nurullah, secara langsung akan memberikan daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Berabgai pelaku UMKM yang bergerak di bidang makanan serta kerajinan tradisional diharapkan mampu menggembalikan geliat perekonomian masyarakat yang sempat mengalami goncangan akibat pandemi COVID-19. (kopi6/kopi3)