Beranda Kutai Timur 110 Admin dan Pencatat Surat Ikut Bimtek Aplikasi Srikandi Garapan Dispusip Kutim

110 Admin dan Pencatat Surat Ikut Bimtek Aplikasi Srikandi Garapan Dispusip Kutim

297 views
0

Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan, Adminitrasi Umum dan HAM Roma Malau didampingi narasumber Lembaga Arsip Nasional RI Pinandita Syafrisman dan Kabid Pembina dan Pengawasan Kearsipan Dispusip Yayuk Eka Sari saat membuka Bimtek Aplikasi Srikandi. Foto: Wahyu Pro Kutim

SANGATTA – Sebanyak 110 orang admin dan pencatat surat dari seluruh perangkat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga kecamatan di Kutai Timur (Kutim) mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) Aplikasi Srikandi. Bimtek garapan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kutim berlangsung selama dua hari mulai Selasa (14/3/2023) sampai dengan Rabu (15/3/2023) di Ruang Meranti Kantor Bupati Kutim.

Saat pembukaan Bimtek, Staf Ahli bidang Kemasyarakatan, Administrasi Umum dan HAM Setkab Kutim Roma Malau mewakili Wabup Kasmidi Bulang mengatakan Bimtek ini bakal menciptakan terjaminnya arsip dari kegiatan dan peristiwa ketersediaan arsip yang autentik serta terpercaya sebagai alat bukti yang sah.

“Terwujudnya pengelolaan arsip yang andal dan pemanfaatan arsip sesuai dengan amanah undang-undang, menjamin perlindungan kepentingan negara sebagai bukti tanggung jawab dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara,” urainya.

Roma mengutarakan seusai Bimtek bakal terus dimonitoring dan evaluasi supaya dapat terlihat peningkatan SDM yang berkualitas. Karena kegiatan ini bukan hanya sekadar seremonial, tetapi harus ada tindak lanjutnya. Mengingat aplikasi Srikandi harus bisa terintegrasi ke setiap OPD maka dari itu diperlukan sinergitas yang intens. Apalagi telah dilakukan MoU beberapa waktu lalu.

“Harus bekerja sama jangan egois, apabila egois tak kan bisa tercapai suatu mutu yang kita harapkan. Agar terwujudnya Aplikasi Srikandi yang berjalan dengan baik,” jelas Roma.

Sebelumnya, Kabid Pembina dan Pengawasan Kearsipan Dispusip Kutim Yayuk Eka Sari menyampaikan Bimtek ini adalah kegiatan yang kedua kalinya digelar Dispusip Kutim setelah di November tahun lalu.

“Tujuan Bimtek ini adalah memaksimalkan aplikasi Srikandi, agar segera dilaunching dan digunakan di seluruh aspek pemerintah Kutim,” ujar Yayuk yang mewakili Kepala Dispusip Kutim.

Ia menambahkan dalam Bimtek ini menghadirkan tiga narasumber dari Lembaga Arsip Nasional RI. Sementara peserta sebanyak 110 orang dari seluruh perangkat OPD hingga kecamatan di Kutim. (Kopi7/Kopi13/kopi3)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini