Potret Ketua PWI Kutim Wardi saat menerima penganugerahan sebagai Tokoh Pers Kaltim di Gedung Paripurna DPRD Kaltim. Foto: Istimewa
SAMARINDA – Wardi, seorang wartawan senior asal Sangatta Kabupaten Kutai Timur (Kutim) baru saja dinobatkan sebagai Tokoh Pers Kaltim. Hal itu terjadi setelah Wardi menerima penghargaan dari Pemprov Kaltim memperingati HUT Kaltim yang ke-67. Penobatan itu dilakukan oleh PJ Gubernur Kaltim, Akmal Malik, dalam Rapat Paripurna Istimewa di Gedung Paripurna DPRD Kaltim, Senin (8/1/2024).
Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kutim periode 2023-2026 itu pun mengaku terkejut saat namanya direkomendasikan oleh PWI Kaltim sebagai penyandang tokoh pers. Apalagi menurutnya masih banyak senior lain yang lebih pantas menerimanya.
“Saya enggak tahu juga tiba-tiba direkomendasikan PWI Kaltim untuk penganugerahan ini. Saya bingung juga, padahal masih banyak senior-senior di atas saya yang lebih pantas mendapatkan penghargaan,” ucap Wardi melalui siaran pers yang diterima Pro Kutim.
Namun dirinya tetap bersyukur atas penghargaan ini dan mengucapkan terima kasih. Khususnya rekan sejawat, serta dukungan para pihak terhadap keberlangsungan karir kewartawanannya selama ini.
“Ini saya persembahkan untuk seluruh para wartawan Kaltim dimana pun berada dan tetap semangat dalam bekerja di dunia jurnalistik. Sukai dan tekuni,” pinta pria berambut putih yang mengawali karir jurnalistiknya di Kutim sejak 2002.
Selain itu, teruntuk wartawan di Kaltim khususnya yang tergabung dalam anggota PWI, ia tersebut mengajak agar kiranya memperhatikan dan menaati Kode Etik Jurnalistik (KEJ) dalam peliputan pemberitaan.
“Apalagi di tahun 2024 ini adalah momen politik baik Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg). Dalam penulisan berita harus berimbang lah. Karena kalau tidak berimbang nantikan kita sendiri yang rugi, misalkan terjadi gugatan atau terjadi delik pengaduan atau sejenisnya. Makanya aturan KEJ harus betul-betul diperhatikan, terutama para wartawan muda,” terang mantan Kasubbag Komunikasi Pimpinan Setkab Kutim yang kini sudah purna tugas tersebut.
Tak hanya itu, lanjutnya, dalam rumusan pemberitaan juga harus berpegang teguh kepada 5W + 1H plus safety dengan baik.
“Ini sebagai pengingat kita semua, khususnya insan pers,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman pun turut mengucapkan selamat kepada Ketua PWI Kutim Wardi. Ia pun mengaku cukup bangga atas raihan dan dedikasi perjuangan Wardi dalam mengembangkan dunia pemberitaan diganjar dengan prestasi.
“Selamat dan sukses, semoga ini menginspirasi seluruh wartawan yang ada di Kutim dan Kaltim. Terus membangun dunia pers di Kutim yang sehat, aktual dan terpercaya. Tentunya tidak meninggalkan tujuan untuk mengedukasi masyarakat,” singkatnya. (kopi7/kopi13/kopi3)
