Aksi Sosial Persekutuan Pegawai Kesehatan Kristen Kutai Timur (P2K2KT) bersama komunitas Sangatta in GOD’s Hand Youth Community (SIGN). Foto: Vian Pro Kutim
BONTANG – Persekutuan Pegawai Kesehatan Kristen Kutai Timur (P2K2KT) bersama komunitas Sangatta in GOD’s Hand Youth Community (SIGN) melaksanakan bakti sosial ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Gemilang Kelas II A Bontang. Kegiatan bakti sosial yang dilakukan berupa pemeriksaan kesehatan dan pengobatan fisioterapi hingga trauma healing secara gratis pada Minggu (4/2/2024).
Sekitar 500 warga binaan Lapas Kelas IIA Bontang mendapatkan layanan yang dimulai sejak pagi hingga pukul 15.00 WITA. Melibatkan dua dokter spesialis dan beberapa dokter umum, 7 apoteker, 3 terapis dan seorang psikolog.



Ketua P2K2KT dr Murni SpGK mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan program kolaborasi dengan SIGN (Sangatta In God’s Hand) Youth Community Dengan tujuan utama untuk melayani kesehatan warga binaan Lapas.
“Program ini adalah inisiasi dari SIGN dan kita para praktisi kesehatan khususnya P2K2KT merespon dengan baik. Ini adalah bentuk kepedulian kepada sesama kita. Harapannya kualitas kesehatan warga binaan lapas bisa diketahui dan mungkin ada yang perlu tindakan lanjut,” jelasnya.
Murni menjelaskan, jenis penyakit yang paling banyak ditrmukan adalah scabies yakni sejenis kudis pada kulit yang disebabkan oleh tungau. Scabies ini penyakit menular dan sangat rentan di dalam lapas. Penyebabnya berasal dari sanitasi di dalam lapas, pakaian, alat mandi dan kebersihan dan kelembaban ruang lapas.
“Jadi sangat rentan. Idealnya harus rutin dicek,” jelas Murni.



Sebelumnya Ketua SIGN Kutim Pdt Evangelis Budi Hidayat Habib menyebutkan bahwa program ini sudah beberapa kali dilakukan hanya masih dalam skala kecil. Tujuan utama SIGN adalah menjangkau mereka yang termarjinalkan.
SIGN ini adalah kumpulan anak anak muda Kristen yang sangat peduli dengan sekitarnya. Bukan hanya kunjungan ke lapas, tapi juga program bantuan sosial ke warga di TPA Batota, Sangatta, mendirikan Sanggar belajar dan bantuan layak pakai ke beberapa yayasan.
“Sebagai warga gereja, kami sangat terpanggil membantu sesama sebisa yang kami jangkau. Untuk itu, kami minta dukungan dari teman teman dan komunitas peduli sesama. Kami berharap kegiatan seperti ini mampu menjangkau masyarakat yang lebih luas,” ujarnya.
Pdt Budi Hidayat Habib menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh donatur dan volunteer (relawan) para dokter dan perawat. Serta semua pihak yang telah mendukung sehingga program ini berjalan dengan baik. Termasuk Lapas Gemilang Kelas IIA Bontang yang sudah menerima kegiatan ini.
Mari saudara – saudara atau teman teman yang merasa terpanggil bergabung bersama kami di kegiatan selanjutnya,” ajak Pdt Budi. (kopi4/kopi3)