LAYANI AIR BERSIH: Salah satu WTP yang akan diresmikan oleh Bupati Ismunandar pada Senin (2/12/2019) besok. (Foto: ist)
SANGATTA-Direncanakan pada Senin (2/12/2019), Bupati Kutai Timur (Kutim) Ismunandar akan meresmikan dua unit Water Treatment Plant (WTP) PDAM cabang Kaubun dan Karangan yang akan dipusatkan disatu lokasi yaitu di Desa Bumi Etam Kecamatan Kaubun. Kegiatan ini merupakan hasil kerja keras PDAM Tirta Tuah Benua Kutim dalam membangun jaringan air bersih dalam mendukung Sistem Pengolahan Air Minum (SPAMDes).
Hal ini diutarakan langsung oleh Dirut PDAM Turta Tuah Benua Kutim Suparjan yang melaporkan Bupati Ismunandar didampingi perwakilan dari Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR dan Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Kaltim langsung menuju areal operasional WTP.
“Kita akan bersama-sama mendampingi Bupati Ismunandar untuk mengoperasikan dua unit WTP Kaubun dan Karangan. Hal ini pun menjadi bukti konkret PDAM terus berinovasi memberikan pelayanan air bersih secara maksimal hingga ke pedalaman pemukiman warga,” jelasnya.
Ditambahkan Suparjan, jika WTP PDAM Unit Kaubun berada di Jalan Meranti Kecamatan itu berkapasitas 5 liter/detik. Daerah pelayanan mencakup Desa Bumi Etam. Sambungan langganan per Oktober 2019 sudah mencapai 254 rumah.
“Totalnya sudah ada 1.389 jiwa terlayani. Cakupan pelayanan administrasi 9,03 % dan cakupan pelayanan teknis 33,96 %,” tuturnya.
Ditambahkan Suparjan, PDAM Unit Kaubun mendapat penambahan WTP dengan kapasitas 5 liter/detik dan pipa jaringan 2.274 meter (bersumber dari dana APBN 2019). Kini kapasitas PDAM Unit Kaubun menjadi 10 liter/detik. Diproyeksikan dengan penambahan tersebut sambungan langgan bisa bertambah 100 unit.
“Total 500 jiwa dapat terlayani. Cakupan layanan adminitrasi dapat bertambah 12,5% dan cakupan layanan teknis bertambah 47,32%,” jelasnya.
Untuk PDAM Unit Karangan yang terletak di Jalan S Parman memiliki kapasitas 5 liter/detik. Daerah terlayani meliputi Desa Karangan Dalam, Desa Karangan Ilir dan Desa Karangan Seberang. Sambungan langganan per Oktober 2019 mencapai 284 rumah.
“Total 1.553 jiwa terlayani. Cakupan pelayanan administrasi 11,89 % dan cakupan pelayanan teknis 55,78 %. PDAM unit Karangan mendapat penambahan pipa jaringan 11.496 meter (bersumber dari dana APBN 2019). Diproyeksikan sambungan langganan bisa bertambah 100 unit. Total 500 jiwa dapat terlayani. Cakupan layanan adminitrasi bisa bertambah 16,07 % dan cakupan layanan teknis bertambah 75,40 %,” tutupnya.(hms13)
