SANGATTA – Komitmen Pemkab Kutai Timur (Kutim) terhadap penanganan stunting di daerah tak pernah surut. Kali ini, Pemkab Kutim menggelar Rembuk Stunting 2020 di Aula Kantor Bappeda Kutim, Senin (30/11/2020), guna membahas program percepatan, pencegahan dan penurunan angka stunting.
Rembuk dihelat secara daring melalui aplikasi zoom. Diikuti FKPD, OPD terkait dan pihak Kecamatan dan desa se Kutim. Pejabat yang hadir diantaranya Asisten Ekobang Suroto didampingi Pjs Ketua TP PKK Kutim Ny Rina Marlina Jauhar, Ketua Sekretariat Forum MSH -CSR Pemkab Kutim Abdul Kadir dan undangan lainnya. Acara itu juga dirangkai dengan penyerahan antropometri kit.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Suroto yang juga Plt Kepala Bappeda Kutim hadir sekaligua membacakan sambutan Pjs Bupati Kutim Moh Jauhar Efendi. Jauhar dalam sambutannya mengatakan bahwa stunting merupakan kegagalan anak yang kurang gizi. Selain itu berbagai faktor berkontribusi menjadi penyebab stunting. Stunting pada anak, bakal berpengaruh dari ia tumbuh kembang hingga dewasa.