Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman menerima audiensi dari Panitia Pembangunan Lamin Dayak Sangatta. (Ist)
SANGATTA – Kamis (17/12/2022), Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman menerima audiensi dari Panitia Pembangunan Lamin Dayak Sangatta. Audiensi dipimpin Felly Lung sebagai penanggung jawab pembangunan Lamin Dayak Sangatta.
Dalam momen itu, Ardiansyah mengatakan pada prinsipnya memberikan dukungan penuh pada rencana dimaksud. Menurutnya, pembangunan Lamin Dayak Sangatta memang wajib untuk segera dibuat. Karena berfungsi sebagai etalase budaya Dayak. Sekaligus ke depan untuk memperkenalkan budaya Dayak kepada wisatawan.
“Mudah-mudahan seluruh masyarakat Dayak dapat bersatu dan satu suara dalam pembangunannya Lamin Dayak tersebut,” harap Bupati.
Sementara itu, Felly Lung selaku penanggung jawab pembangunan Lamin Dayak Sangatta menjelaskan, rencana pembangunan berawal dari gagasan dan inisiatif Pemuda Dayak Sangatta. Sejak awal 2022 telah memulai pembangunan Lamin Dayak Sangatta. Lamin ini nantinya, sambung Felly, akan menjadi cagar budaya Dayak secara khusus di Kota Sangatta. Sebagai bentuk pelestarian kesenian dan kebudayaan serta wadah bagi para UKM yang menjadi pusat penyaluran kerajinan kesenian masyarakat Dayak.
“Cukup lama kami merindukan hadirnya lamin sebagai rumah bersama warga Dayak di Kota Sangatta,” ujar Felly didampingi Ises Robby selaku Sekretaris Aliansi Dayak Bersatu (ADB).
Sehubungan hal tersebut, pihaknya lantas bersilaturahmi dengan Bupati sekaligus meminta dukungan. Agar pembangunan Lamin Dayak ini bisa berjalan dengan baik.
Sebelumnya, Eka sebagai pengawas pelaksana pembangunan Lamin Dayak Sangatta menerangkan, saat ini pembangunan telah memasuki tahap pendirian fondasi dan gelagar.
“Adapun tiang ulin bulat sudah dipasang dan beberapa akan masuk dalam proses pengukiran,” tutup Eka dan dibenarkan Michael Yosef yang juga pengawas pelaksana pembangunan. (kopi7/kopi3)
