Suasana lokal market di hari terakhir penuh dengan ribuan warga. (Fuji Pro Kutim)
SANGATTA- Pelaksanaan Lokal Market di Lapangan Heliped yang mulai berlangsung sejak Kamis (30/6/2022) lalu benar-benar menjadi wahana rekreasi dan wisata kuliner bagi ribuan masyarakat Sangatta. Jelang penutupan, Sabtu (2/7/2022) setiap sudut lapangan dipenuhi manusia. Bahkan ratusan kendaraan motor dan mobil juga berjubel tak tertampung di lahan parkir yang tersedia.
Sontak saja situasi ini menjadi keuntungan tersendiri bagi peserta Lokal Market yang mencapai 54 tenant. Makanan dan minuman yang dijajakan habis sebelum waktu penutupan. Contohnya saja Stan Cafe Presisi yang normalnya berjualan tak jauh dari Mapolres Kutim. Selama tiga hari Lokal Market berlangsung, cafe kopi kekinian ini meraup untung hingga jutaan rupiah.
“Kami sudah menjual kopi aneka rasa hingga lebih dari 500 cup (gelas). Kalau jualan di cafe, biasa paling ramai hanya sampai 100 cup. Semua varian kopi kami jaul dengan harga sama Rp 20 ribu. Di Lokal Market ini kami benar-benar kewalahan,” kata Amin, Barista Cafe Presisi sambil mengusap peluh di keningnya.
Dia sangat mengapresiasi pihak panitia yang menggelar acara seperti ini. Demi lebih memicu geliat UMKM di Sangatta, dia berharap kegiatan serupa atau lainnya dapat lebih sering digelar. Sehingga pelaku usaha kecil semakin bergairah menggerakkan perekonomian di daerah ini.
Pedagang lain yang meraup untung adalah Nani. Menjajakan makanan ringan dan lainnya, dagangannya ludes lebih cepat. Mengaku membawa dagangan dua kali lipat dari hari sebelumnya, nyatanya tak cukup berjualan hingga malam penutupan.
“Alhamdulillah ternyata laris manis, ” kata Nani semringah.
Antusiasme pengunjung memang sangat tinggi di malam penutupan. Pelataran panggung hiburan tak menyisakan ruang sedikitpun untuk duduk santai. Sebab seluruh warga yang hadir memilih berdiri dan bergoyang asik, menikmati penampilan band-band lokal dan luar daerah yang mengisi acara di panggung hiburan. (kopi3)
