Almarhumah Hj Faridah binti Anang Acil asal dari kecamatan Sangatta Utara. (Foto:Ist)
SANGATTA – Kutai Timur (Kutim) kembali berduka, jamaah haji almarhumah Hj Faridah binti Anang Acil asal dari kecamatan Sangatta Utara. Umur 56 tahun telah wafat diinformasikan penyebabnya mengalami kelelahan usai melaksanakan wukuf Malam Bina Imam dan Taqwa (Mabit) di Muzdalifah dan melontar jamarat di Mina pukul 07:30 Waktu Arab Saudi, Minggu (25/8/2019).
Panitia haji daerah, Firdaus yang menerima informasi dari TPIHI, Haji Nanang Gazali bersama Ketua Kloter, Abdul Gafur Yusuf dan TKHI Kloter 5 Balikpapan, Haji Rahdatu Fakanur Rozi menyampaikan, kondisi kesehatan almarhumah Faidah, sebelumnya sehat hanya beberapa hari terakhir tidak nafsu makan. Almarhumah menjelang sholat subuh, minta ijin ke suaminya untuk tidak ke Masjidil Haram, namun sempat meminta air minum. Setelah pulang dari Masjidil Haram, suami almarhumah melihat istrinya terlihat lemah sehingga langsung memanggil tim kesehatan dan membawa ke Rumah Sakit An-Nur di Mekkah.
“Almarhumah sempat di rawat saat di Mina karena kelelahan usai melaksanakan wukuf, Mabit di Muzdalifah dan melontar jamarat di Mina, Arab Saudi,” terangnya.
Ia menyampaikan almarhumah menunaikan ibadah haji bersama suami tercinta, H Husnadi Hasan Jafri. Disampaikan jenazah almarhumah sekarang berada di Rumah Sakit An-Nur untuk diperiksa penyebab lainnya meninggal dunia.
“Rencananya setelah keluar surat keterangan dari rumah sakit, jenazah akan dimandikan kemudian dibawa ke Masjidil Haram untuk disholatkan jutaan jama’ah haji yang hadir. Selanjutnya dikebumikan di pemakaman Ma’la di Mekkah,” pungkasnya.(hms7)
