Sekretaris Kabupaten H Irawansyah saat pembukaan pembukaan Seminar Ketahanan Keluraga, yang digelar DPPPA kerjasama dengan DWP, di GSG (Foto: Wak Hedir Humas)
SANGATTA – Perempuan memang merupakan orang yang mendapatkan keistimewaan, baik dimata Allah SWT bahkan dimata negara dan keluarga. Dimata Allah SWT surga berada ditelapak kaki ibu. Untuk itu, setiap anak harus patuh pada ibu. Hal tersebut disampaikan, Sekretaris Kabupaten H Irawansyah, pada pembukaan Seminar Ketahanan Keluraga, yang digelar Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak kerjasama dengan Dharma Wanita Persatuan, di Gedung Serba Guna (GSG), Pusat Perkantoran Pemkab Kutim, Rabu (11/12/2019).
“Tidak boleh membantah dan berkata kasar pada orang tua (perempuan). Dimata Tuhan, perempuan doanya sangat makbul. Ini membuktikan, bahwa perempuan, memiliki kedudukan yang istimewa didalam kehidupan berkeluarga. Dalam kehidupan negara juga demikian, tidak ada hari bapak, yang ada hari ibu. Tidak ada Bapak Kota yang ada Ibu Kota. Kemudian dikehidupan keluarga ibu merupakan guru atau teladan yang sangat baik dan sangat penting bagi keluarganya,” ujarnya.

Diera kemajuan teknologi, sambung Irawansyah, ada kebebasan-kebabasan dalam mengakses media sosial, termasuk penggunanya anak-anak. Untuk itu peranan ibu-ibu sangat dibutuhkan sangat penting sekali, melalui komunikasi atau edukasi yang baik kepada anak-anak.
“Penggunaan hp yang luar biasa terbuka, ibu juga harus memberikan batasan-batasan kepada anak-anak. Yang tidak kalah penting saat ini adalah pengaruh obat-obatan terlarang, dibutuhkan pentingnya peranan dari ibu dalam mendidik anak-anak.
Mantan Kepala Disperindag Kutim ini, menilai sangatlah tepat, dilaksanakan seminar, yang tujuannya adalah pertahanan keluarga, salah satunya dan bagaimana mendapat ridho suami dengan senyuman. (hms15)