Momen pemasangan stiker usai di terdata dalam sensus keluarga. (Wahyu Pro Kutim)
SANGATTA – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) melalui Plt Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kutim, dr Setiadi Halim menargetkan 130 ribu KK penduduk di Kutim terdata pada pendataan keluarga tahun 2021 ini. Hal itu disampaikan dr Setiadi Halim usai kegiatan publikasi dan expose pendataan keluarga tahun 2021 kepada pemangku kepentingan di Kutim, di kediaman pribadi Bupati Kutim, Jalan Sulawesi, Jumat (2/4/2021) pagi.
“Kita targetkan 130 ribu KK terdata semua, diharapkan setiap keluarga yang didata harus memberikan data yang sebenarnya sesuai kondisi pada saat itu,” jelas Setiadi.
Dokter berkulit putih itu membeberkan bahwa pendataan keluarga ini lebih spesifik, maka dari itu masyarakat diharapkan bisa memahami dan memberikan data keluarganya secara jujur dan benar. Data keluarga ini pun nanti sebagai rujukan perencana pembangunan kedepan.
“Data ini jelas lebih berguna, contohnya penentuan stunting. Mengambil data dari data keluarga,” urainya.
Ia menambahkan pendataan keluarga dilaksanakan pada awal April 2021 ini sampai 31 Mei secara nasional. Dia berharap masyarakat Kutim bisa menerima petugas mereka dan memberikan data sepenuhnya dengan benar.
” Agar program sensus keluarga ini dapat berjalan dengan baik. Serta target yang telah ditentukan bisa dicapai,” pungkasnya. (hms7/hms3)
