SANGATTA – Harapan itu kini nyata. Sangatta Soccer Academy (SSA) Kutim, klub sepak bola usia muda yang bermarkas di Lapangan Townhall Swarga Bara, mencatatkan jejak penting dalam kiprahnya di dunia sepak bola nasional dan internasional. Tahun ini, mereka kembali diundang untuk berlaga dalam Barati Cup International East Java 2025, sebuah turnamen bergengsi yang dijuluki sebagai salah satu ajang kompetisi usia muda terbesar di Indonesia.
Turnamen yang dijadwalkan berlangsung pada 15 hingga 20 April 2025 ini akan digelar di tiga kota besar di Jawa Timur yakni Surabaya, Gresik, dan Sidoarjo. SSA Kutim mewalili Kalimantan Timur (Kaltim) akan turun di kategori U-13 dan bersaing di Grup B bersama tiga tim tangguh dari Liga Progresif All Star, UNY Soccer School, dan Castindo FA.
“Ini adalah momentum yang luar biasa. Sebuah pembuktian bahwa anak-anak Kutim mampu berbicara di level nasional bahkan internasional,” ujar Muhiddin, Manajer SSA Kutim, dengan nada penuh semangat usai memberikan pengarahan kepada para atlet muda di markas mereka.
Muhiddin tak menampik bahwa keikutsertaan SSA Kutim dalam Barati Cup kali ini merupakan yang ketiga. Bagi dia, ajang ini lebih dari sekadar pertandingan. Ini adalah panggung untuk menyampaikan pesan tentang potensi Kalimantan Timur dalam mengorbitkan talenta muda.
“Terima kasih atas undangan yang diberikan kepada SSA Kutim dalam program Bangga Merah Putih Mendunia. Mari kita doakan dan dukung para atlet muda dari Kutim agar bisa bersaing, belajar, dan berkembang dalam atmosfer kompetisi sesungguhnya,” imbuhnya.
Barati Cup International East Java 2025 sendiri bukan turnamen biasa. Menurut Harry Rusmana, Chief Marketing Officer penyelenggara, ajang ini akan menjadi kompetisi paling spektakuler tahun ini di level kelompok umur.
“Sebanyak 112 tim dari 33 provinsi di Indonesia dan perwakilan dari 7 negara, yaitu India, Argentina, Maroko, Jepang, Spanyol, Malaysia, dan Indonesia, akan turut serta. Ini menjadi ajang prestisius untuk para pemain muda merasakan atmosfer pertandingan internasional,” tulis Harry dalam surat undangan resmi kepada klub peserta.
SSA Kutim akan bergabung dalam persaingan sengit delapan grup yang telah terbagi sebagai berikut,
Grup A: Mutiara Cempaka, SSB Bajeng United, Palembon FC Bojonegoro, AA FC Boyolali
Grup B: Liga Progresif All Star, UNY Soccer School, Castindo FA, Sangatta Soccer Academy
Grup C: SSB Kapuas Khatulistiwa, ASSA Pro Soccer School, Colombo FC, GMK Kukar
Grup D: Safin Pati FA, Newland FA, Pegasus FC, Tiga Boy
Grup E: Host Selection, Baturetno, Host Selection, SSB Samkot
Grup F: Bina Mandiri Soccer, FKSSB Kota Bekasi, Host Selection, Galaxy FC Kota Bima
Grup G: AFA Academy, SSB Yomfa Kolaka, Al Rayyan, Asti
Grup H: KL Rovers, Khenzi United Soccer School, GAMA FA Malang, Putra Mandala
SSA Kutim bukan sekadar peserta. Keikutsertaan mereka membawa semangat baru dari wilayah timur Indonesia. Di tengah dominasi klub-klub dari Jawa dan Sumatera, SSA Kutim menunjukkan bahwa pembinaan usia dini yang konsisten dan terstruktur bisa membuahkan hasil nyata. Mereka datang bukan untuk sekadar bermain—mereka membawa nama Kutai Timur dan semangat anak-anak daerah yang haus pengalaman dan pengakuan.
Kini, sorotan tak hanya tertuju pada nama-nama besar dari pulau Jawa. Dari Sangatta, suara semangat itu terdengar, anak-anak Kutai Timur, Kalimantan Timur siap menantang dunia. (kopi11/kopi3)
