Beranda Keagamaan Wisuda Akbar IV MQA, Menyejukkan Dunia dengan Al-Qur’an

Wisuda Akbar IV MQA, Menyejukkan Dunia dengan Al-Qur’an

359 views
0

Jalannya wisuda akbar IV MQA yang dihadiri Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman. Foto: Nami/Pro Kutim

SANGATTA – Ruang Akasia, Gedung Serba Guna (GSG) Bukit Pelangi, menjadi saksi kebanggaan bagi para santri penghafal Al-Qur’an dalam Wisuda Akbar IV Markaz Quran Assa’adah (MQA) yang digelar pada Minggu (23/03/2025) pagi. Acara yang mengusung tema Menyejukkan Dunia dengan Al-Qur’an ini dihadiri langsung oleh Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman yang memberikan apresiasi tinggi terhadap capaian para santri.

Direktur MQA, Ustadzah Ayuk Mas’adah, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pada wisuda kali ini terdapat berbagai tingkatan hafalan yang telah diselesaikan para santri. Sebanyak 25 santri berhasil menghafal 30 juz, 12 santri hafal 24 juz, 11 santri hafal 18 juz, 15 santri hafal 10 juz, 11 santri hafal 9 juz, 12 santri hafal 2 juz, dan 26 santri berhasil menyelesaikan hafalan 1 juz.

“Yang lebih membanggakan, terdapat tiga santri termuda yang mampu menyelesaikan hafalan 30 juz di usia 7 dan 8 tahun. Prestasi luar biasa ini menjadi bukti komitmen Markaz Quran Assa’adah dalam mencetak generasi Qur’ani yang unggul,” paparnya.

Sementara itu Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, dalam arahannya mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya terhadap MQA yang telah memberikan kontribusi besar dalam pembelajaran Al-Qur’an di Kutai Timur.

“Alhamdulillah, MQA ini sungguh luar biasa dan memberikan kontribusi yang sangat besar bagi pembelajaran Al-Qur’an. Rasulullah SAW bersabda, ‘Sebaik-baik kalian adalah yang belajar Al-Qur’an dan mengajarkannya,” terangnya.

Selanjutnya momen ini luar biasa, tetapi yang lebih luar biasa lagi adalah jika MQA dapat memberikan kesempatan bagi orang tua santri untuk mengikuti pembelajaran hafalan Qur’an juga.

“Barangkali nanti bisa dibuat kurikulum khusus bagi para orang tua santri untuk menghafal Al-Qur’an,” usul Bupati.

Sebagai bentuk apresiasi terhadap para penghafal Al-Qur’an, Bupati Ardiansyah Sulaiman memberikan hadiah umrah kepada salah satu santri termuda yang berhasil menghafal 30 juz, yaitu Muhammad Azzam Khalif (7 tahun 3 bulan), putra dari pasangan Saharuddin dan Mariati.

Acara wisuda ini menjadi momentum penting dalam mencetak generasi penghafal Al-Qur’an yang tidak hanya memiliki kecerdasan intelektual, tetapi juga spiritual. Dengan semakin banyaknya hafiz dan hafizah di Kutai Timur, diharapkan nilai-nilai Al-Qur’an dapat semakin membumi dalam kehidupan masyarakat.(kopi12/kopi13)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini