Beranda Humas Kutim Hari Ini, PMI Kutim Salurkan Bantuan ke Mulupan – Sembako, Selimut Hingga...

Hari Ini, PMI Kutim Salurkan Bantuan ke Mulupan – Sembako, Selimut Hingga Peralatan Sekolah

307 views
0

PMI Kutim mendistribusikan barang-barang bantuan untuk korban kebakaran di Desa Malupan.(foto: Ist)

SANGATTA- Sesuai instruksi Ketua PMI Kutim H Ismunandar, jajaran PMI Kutim begerak cepat untuk membantu korban musibah kebakaran di Desa Mulupan, Kecamatan Muara Bengkal. 

Sesuai informasi Kepala Markas PMI Kutim Wilhelmus Wio Doi menjelaskan, hari ini (Minggu – 29/9/2019), pasukan PMI dan Relawan PMI Kutim mulai mendistribusikan bantuan kepada korban kebakaran di desa Mulupan.

“PMI Kutim peduli, hari ini kami melaksanakan giat dalam rangka misi kemanusiaan untuk korban kebakaran di Kecamatan Muara Bengkal. PMI Kutim akan mendistribusikan bantuan berupa sembako seperti beras, minyak goreng, susu kaleng, gula hingga teh, sebanyak 72 paket,” sebut Ewil, sapaan akrab Wilhelmus Wio Doi

Sedangkan bantuan untuk anak-anak pelajar berupa peralatan sekolah. Antara lain seperti tas sekolah. Seragam sekolah sesuai tingkatan SD, SMP, SMA, buku tulis, pensil, pulpen, penghapus, penggaris, krayon, kotak pensil sebanyak 25 paket. Berikutnya 1 paket untuk anak TK.

Tak ketinggalan, PMI juga memberi perhatian kepada bayi maupun balita dengan menyalurkan paket baby kit. Yakni Susu bayi, baju bayi, handuk paket mandi bayi sebanyak 16 paket. Termasuk 2 paket bantuan susu untuk ibu hamil. Karena para korban masih banyak diamankan di posko penampungan sementara, tentunya juga membutuhkan selimut dan tikar. Untuk kedua bantuan ini, PMI membawa masing-masing 27 buah. Tambahan air mineral sebanyak 50 kardus, 75 sak beras dengan berat masing-masing 5 kg. Pakaian layak pakai sumbangan dari masyarakat.

“Kami juga bagikan 1.000 masker ke warga untuk antisipasi bahaya asap akibat karhutla (kebakaran hutan dan lahan),” kata Ewil.

“Dalam pelaksanaan giat penyaluran bantuan ini, PMI menurunkan 20 staf dan relawan PMI,” tambahnya. (hms3)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini